Sleman, 29 Maret 2018

Program Studi Teknik Lingkungan UP45 bekerjasama dengan Lembaga SHIND mengadakan rangkaian kegiatan Go Green School Duta Energi Sekolah 2018 untuk sekolah di DIY. Acara ini diikuti perwakilan guru dan siswa dari 50 sekolah se-DIY dari Kabupaten Bantul, Gunungkidul, Kulonprogro, Sleman dan Kota Yogykarta. Peserta yang hadir didominasi oleh SMA/SMK/MA namun juga terdapat peserta dari SMP/MTs dan SD. Duta Energi Sekolah merupakan bentuk komitmen dalam rangka mewujudkan Go Green School dan Sekolah Adiwiyata. Salah satu point dalam sekolah Adiwiyata berkaitan dengan Energi. Duta Energi Sekolah merupakan representasi sekolah sebagai wujud kepedulian terhadap penggunaan energi listrik (audit dan manajemen energi) dan pengembangaan energi baru terbarukan di sekolah. Sekolah yang menjadi peserta akan membentuk Pokja Energi yang akan melakukan serangkaian kegiatan audit dan manajemen energi serta implementasi EBT baik dari Sampah menjadi Energi (Waste to Energy), Energi Surya (PV), Energi Angin dan PikoHidro.

Acara Duta Energi Sekolah Go Green School pada tanggal 29 Maret 2018 merupakan acara pembukaan dan pembekalan Duta Energi yang akan di lanjutkan dengan beberapa pertemuan dan kunjungan dari UP45 ke sekolah terkait pelaksanaan dan pendampingan Duta Energi Sekolah. Rangkaian acara ini akan di tutup dengan Award Duta Energi Sekolah 2018. Output dari program ini yakni sekolah mampu melakukan audit sederhana dan melakukan pengelolaan energi sehingga dapat diperoleh efisiensi penggunaan energi. Selain itu, sekolah juga diharapkan mampu mengembagkan inovasi energi baik dari energi berbasis sampah, biomassa, surya, angin dan air yang ada disekitar sekolah.

Pada kegiatan tersebut, dimulai dengan sambutan dari Wakil Rektor II UP45, Dewi Handayani, S.Psi.,M.Psi. Ibu Dewi Handayani menyampaikan terimakasih atas partisipasi sekolahan dalam menyuksiskan program Duta Energi Sekolah ini. UP45 siap mendampingi dalam mewujudkan program ini. Selain itu, UP45 juga memiliki pengalaman terkait dengan Energi baik dari mahasiswa yang menjuarai lomba bidang energi, maupun kegiatan riset dan proyek Dosen.

Acara di mulai dari sesi pertama dengan narasumber Bapak Bledug Kusuma P, ST.,MT yang merupakan praktisi dibidang Audit dan Manajemen energi listrik. Narasumber lain yakni Wira Widyawidura, S.Si., M.Eng. yang merupakan Direktur PSEL dan Dosen Prodi Teknik Lingkungan UP45 menjelaskan teknis audit energi listrik di sekolah dan dampaknya pada lingkungan. Pada sesi kedua setelah IShoma acara di lanjutkan dengan mengupas materi tentang Waste to Energy. Narasumber pada sesi kedua yakni M.Noviansyah Aridito, M.Sc. dan Habib Abdillah N, ST., M.Eng.,M.Sc.  pada sesi kedua di kupas seputar Teknologi Waste to Energy (WTE) mulai dari Biogas, Gasifikasi, Pirolisis, dan juga teknologi tepat guna untuk daur ulang sampah. Selain itu juga disampaikan hasil riset Dosen Prodi Teknik Lingkungan dan Dosen FT berupa Berbagai jenis Minyak Plastik dan Ban, Biogas Portable sampah rumah tangga, mesin crusher plastic portable, Mesin OWRS sampah pasar, Tungku/Kompor Gasifikasi, Briket Sampah dan Pellet Sampah, Burner Gasifikasi, juga Pembangkit Listrik dari Gasifikasi Arang Sampah (PLTSa) mini dengan output 3kVA. Peralatan dan produk ditampilkan pada display di ruang A.103 Gedung Soekarno.